Daftar Investasi Bodong Berkedok Syariah


Investasi bodong masih banyak bermunculan di Indonesia. Demi menggaet minat calon investor, tak main-main para pelaku membuat konsep embel-embel syariah. Setidaknya sudah ada beberapa kegiatan usaha investasi bodong yang berkonsep syariah dan berujung pailit. Dirangkum berikut daftarnya:

  1. Kampoeng Kurma

Terbaru ada PT Kampoeng Kurma yang baru dinyatakan pailit. Kegiatan menawarkan investasi kepada masyarakat dengan menjual kavling. Nah kavling itu katanya akan ditanami kebun kurma yang hasilnya dibagikan kepada pemilik kavling. Salah satu korban, Irvan Nasrun sudah menanamkan uangnya sejak awal 2018 mengaku belum melihat satu pun pohon kurma yang ditanamkan di kavlingnya.

“Terus pohon kurma juga belum ditanam, karena tidak ada dana. Heran saya, uang pembeli bisa habis,” ujarnya. Kampoeng Kurma sendiri menjanjikan membangun wilayah perkebunan kurma dengan berbagai fasilitas. Mulai dari masjid, pesantren, pacuan kuda dan fasilitas lainnya dengan nuansa islami.

Irvan mengaku tertarik dengan Kampoeng Kurma lantaran konsepnya yang berlabel syariah. Perusahaan juga ternyata memanfaatkan gelombang massa umat Islam pada saat kejadian 212 dan 411. “Jadi mereka memanfaatkan ghirah (semangat) umat Islam setelah kejadian 212 dan 411. Setelah 212 banyak bermunculan yang berbau syariah,” ujarnya. Kampoeng Kurma juga memanfaatkan tokoh-tokoh agama seperti Syekh Ali Jaber dan Ustaz Arifin Ilham. Irvan pun menunjukkan adanya rekaman video di Youtube ketika kedua tokoh agama itu membicarakan Kampoeng Kurma.

2. Yalsa Boutique

Polda Aceh saat ini sedang mengusut dugaan investasi bodong yang dilakukan oleh Yalsa Boutique. Butik itu merupakan usaha konveksi penjualan busana muslim yang dimiliki oleh pasangan suami-istri (pasutri). Kedua pasutri itu diduga telah mengumpulkan dana investasi mencapai Rp 164 miliar dari 17.800 member tanpa mengantongi izin dari OJK.

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy mengatakan dalam bisnis tersebut reseller direkrut oleh owner dan ditugaskan untuk merekrut anggota baru. Yalsa Boutique sendiri memiliki 225 reseller serta 3.755 member yang tersebar di Aceh, Medan, serta Riau. “Setelah dihimpun dana oleh reseller ini, kemudian dilaporkan ke admin (owner), disetorkan sejumlah dana sesuai dengan investasi yang dilakukan para member. Jadi jumlahnya variatif, jumlah terkecil Rp 500 ribu sampai puluhan juta rupiah,” jelas Winardy kepada wartawan, Selasa (23/2/2021).

Yalsa Boutique ini menghimpun dana atau investasi dari masyarakat dengan menjanjikan keuntungan dari hasil penjualan baju CV Yalsa Boutique itu kisaran 30% sampai 50%. Winardy mengatakan para member tidak boleh mengambil dana yang sudah diinvestasikan dalam jangka waktu enam bulan. Pada awal investasi, sebagian member sudah berhasil menarik kembali dana setelah melewati tenggat. “Tapi memasuki 2021, karena sudah mulai bermasalah, dana itu disetop oleh owner, tidak ada lagi boleh ambil dan dianggap hangus,” bebernya.

  1. First Travel

First Travel juga sempat geger pada masanya karena telah banyak memakan korban. Biro perjalanan umroh ini didirikan oleh Andika Surachman beserta istrinya Anniesa Desvitasari Hasibuan. First Travel ini menjanjikan umroh dengan harga murah. Kenapa bisa murah? Karena kekurangannya ditutup oleh jemaah lain yang masuk belakangan, dengan ini menggunakan skema ponzi. First Travel sendiri memiliki tiga produk perjalanan umroh, yaitu paket promo umrah, reguler dan VIP. Paket promo biaya umroh yang dipatok First Travel harganya Rp 14,3 juta, sementara di patokan Kementerian Agama normalnya berkisar Rp 21-22 juta.

Setelah malang melintang di dunia travel umroh, pada Juli 2017 First Travel dihentikan kegiatannya oleh Satgas Waspada Investasi. “Penghentian kegiatan usaha tersebut dilakukan karena dalam menawarkan produknya entitas tersebut tidak memiliki izin usaha dan berpotensi merugikan masyarakat,” kata Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L Tobing dalam pernyataan resmi, Jumat (21/7/2017).

  1. EDCCash

EDCCash atau E-Dinar Coin Cash juga masuk dalam daftar investasi ilegal. Sang CEO, Abdulrahman Yusuf telah melakukan kegiatan jual beli crypto tanpa izin. EDCCash ini menjanjikan keuntungan apabila member ikut menjadi komunitas dan menambang EDC Cash. Tapi member harus membeli koin tersebut terlebih dahulu yang pakai embel-embel dinar agar kesannya investasi sesuai ajaran agama.

Salah satu member EDCCash, Diana mengatakan tertarik mengikuti investasi ini karena tergiur keuntungan yang ditawarkan. Selain itu juga karena ada beberapa ulama yang juga jadi member. “Berjalanan enak gitu, jual-beli transaksi awalnya menguntungkan. Saya nggak kepikir sama sekali penipuan, karena yang gabung di sini itu banyaknya ustaz,” ujarnya

Masih ingat dengan PT Kampoeng Kurma Jonggol? Kini nasib kegiatan usaha investasi itu resmi berakhir bangkrut. Berkedok konsep syariah, banyak masyarakat yang telah menjadi korban. Kampoeng Kurma menawarkan investasi dengan menjual kavling. Nantinya, kavling ini akan ditanami kurma dan hasilnya akan dibagikan kepada pemilik kavling. Namun, seiring berjalannya waktu, masyarakat yang telah investasi tidak melihat hasilnya. Alhasil, uang mereka pun lenyap. Berikut perjalanan Kampoeng Kurma hingga diputus pailit:

Salah satu korban, Irvan Nasrun menjelaskan, awalnya Kampoeng Kurma menawarkan investasi kepada masyarakat dengan menjual kavling. Kavling itu nantinya akan ditanami kebun kurma yang hasilnya akan dibagikan kepada pemilik kavling. Namun, Irvan yang sudah menanamkan uangnya sejak awal 2018 mengaku belum melihat satu pun pohon kurma yang ditanamkan di kavlingnya.

“Terus pohon kurma juga belum ditanam, karena tidak ada dana. Heran saya, uang pembeli bisa habis,” ujarnya. Kampoeng Kurma sendiri menjanjikan membangun wilayah perkebunan kurma dengan berbagai fasilitas. Mulai dari masjid, pesantren, pacuan kuda dan fasilitas lainnya dengan nuansa Islami.

Masalah investasi ini tercium pada awal Januari 2019, perusahaan mengumpulkan para investor dan memberitahukan bahwa akan ada investor dari Malaysia yang mau mengakuisisi proyek Kampoeng Kurma. Perusahaan pun menjanjikan bagi investor yang ingin menarik dananya akan diberikan full ditambah 20% dari dana tersebut. Saat itu ada sekitar 50% pembeli kavling yang ingin refund, tapi kenyataannya tidak akan yang diproses.

“Pertengahan tahun sekitar bulan Juli, saya tanya ke management Kampoeng Kurma, untuk menanyakan progres. Oleh mereka pertanyaan saya tidak dijawab. Saya akhirnya mencari informasi, ternyata AJB yang dijanjikan untuk kavling saya belum bisa terlaksana, saya tanya kapan AJB, dijawab belum bisa AJB karena dana tidak ada,” tuturnya.

Tak hanya itu, perusahaan bahkan memberikan cek kosong kepada pembeli yang ingin melakukan refund. Ada juga yang ternyata kavlingnya tidak ada, bahkan ada yang kavlingnya ternyata tanah kuburan. “Ada kavling yang ada kuburannya, banyak pembeli yang dilempar-lempar karena tanah kavlingnya tidak ada,” tambahnya. Menurut Irvan total yang sudah terjual sekitar 4.000 kavling. Irvan sendiri membeli tujuh kavling dengan nilai Rp 417 juta.

Satgas Waspada Investasi (SWI) sendiri sebenarnya telah menghentikan kegiatan Kampoeng Kurma pada 28 April 2019 lalu karena terindikasi ilegal alias bodong. Ketua SWI Tongam L Tobing menjelaskan saat ini pihaknya sudah meminta Kementerian Kominfo untuk memblokir situs dan aplikasinya.

Ada dugaan jumlah kerugian mencapai Rp 100 juta/orang dengan total jumlah nasabah yang sudah melakukan pengaduan sebanyak 100 orang. Dengan kata lain, sudah ada indikasi kerugian hingga Rp 10 miliar. “Masih dugaan (kerugiannya). Sekitar 100 orang dengan rata-rata Rp 100 juta/orang,” kata Tongam saat dihubungi.

Tongam menambahkan, skema bisnis Kampoeng Kurma adalah menawarkan investasi unit lahan pohon kurma dengan skema 1 unit lahan seluas 400m2 – 500m2 ditanami lima pohon kurma dan akan menghasilkan Rp 175 juta per tahun. Selanjutnya, pohon kurma mulai berbuah pada usia 4 – 10 tahun dan akan terus berbuah hingga usia pohon 90-100 tahun.

Menurut Tongam, modus seperti itu tidak rasional karena menjanjikan imbal hasil tinggi dalam jangka waktu singkat, tidak ada transparansi terkait penggunaan dana yang ditanamkan, dan tidak ada jaminan pohon kurma yang ditanam tersebut benar tumbuh/ tidak mati/ tidak ditebang oleh orang lain. Pada September 2020 lalu, PT Kampoeng Kurma Jonggol telah resmi berstatus Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Putusan itu diambil dalam putusan Perkara Nomor 231/Pdt.Sus/PKPU/2020/PN.Niaga.Jkt.Pst yang dimohonkan oleh Topan Manusama dan Dwi Ramdhini.

Dengan begitu Kampoeng Kurma Jonggol dalam keadaan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Sementara (PKPU-S) selama 45 hari terhitung sejak kemarin. “Kedua pemohon PKPU tersebut membeli 2 kavling tanah seharga masing-masing Rp 78.500.000, dan telah dibayar lunas akan tetapi gagal serah terima oleh PT Kampoeng Kurma Jonggol,” kata Advokat & Pembela Konsumen Zentoni dalam keterangan tertulisnya dilansir Rabu (9/9/2020).

Majelis Hakim Pengadilan Niaga Jakarta Pusat menyatakan PKPU terhadap PT Kampoeng Kurma Jonggol layak untuk dikabulkan oleh karena telah memenuhi ketentuan Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang.

PKPU terhadap PT Kampoeng Kurma Jonggol ini untuk memberikan kesempatan kepada PT Kampoeng Kurma Jonggol untuk mengajukan rencana perdamaian yang meliputi tawaran pembayaran sebagian atau seluruh utang kepada kreditornya.

Selain memutuskan PT Kampoeng Kurma Jonggol dalam keadaan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Sementara (PKPU-S) selama 45 hari, Majelis Hakim Pengadilan Niaga Jakarta Pusat juga mengangkat 3 orang Pengurus yaitu Fransiscus Xaverius Wendhy Ricardo Pandiangan, Delight Chyril dan Eclund Valery, yang kesemuanya terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.

Kampoeng Kurma Jonggol akhirnya dinyatakan pailit setelah proposal rencana perdamaiannya ditolak para kreditur. “Proposal yang diajukan oleh debitur ditolak para krediturnya dan, berdasarkan rekomendasi dari hakim pengawas, sehingga PT Kampoeng Kurma Jonggol pailit,” kata Zentoni selaku Direktur Eksekutif LBH Konsumen Jakarta, yang menjadi kuasa hukum pemohon dalam perkara ini, Rabu (26/5/2021).

Selanjutnya, terkait kewenangan terkait aset PT Kampoeng Kurma Jonggol atau bundel pailit, ada di tangan kurator yang telah ditunjuk oleh hakim PN Jakpus.

Kurang Kreatif Mendongkrak Ekonomi Bali … Sandiaga Uno Usulkan Biayai PNS Kerja Sambil Wisata Di Bali


Kehabisan akal dan kurang kreatif dalam menemukan terobosan dalam mendongkrak ekonomi Bali maka Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (KKP) mengusulkan 25 persen aparatur sipil negara (ASN atau PNS) di (work from Bali/WFB) yaitu akan dibiayai untuk bekerja sambil jalan jalan dan wisata di Bali

Tujuh kementerian yang dimaksud adalah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dan Kementerian Investasi.

Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Luar Negeri KKP Agung Tri Prasetyo mengatakan jumlah ASN di lembaga tersebut sebanyak 13.174 orang. Angka itu terdiri dari pegawai di pusat sebanyak 2.977 orang dan unit pelayanan teknis (UPT) sebanyak 10.197 orang. CNNIndonesia.com mencoba menghitung potensi jumlah ASN di KKP yang bekerja dari Bali. Mengacu pada data tersebut serta usulan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, maka jumlah ASN yang bekerja dari Bali mencapai 3.293 orang.

Namun, Agung mengaku pihaknya belum bisa memastikan berapa ASN yang akan bekerja dari Bali. “Belum bisa berandai-andai,” ucap Agung. Selain itu, Agung menyatakan pihaknya juga masih menunggu aturan dari usulan 25 persen ASN bekerja dari Bali yang diusulkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Ia masih enggan berkomentar banyak terkait hal ini.

“Kami sedang tunggu update pengaturannya,” jelas Agung.

Sebelumnya, Kepala Biro Komunikasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Vinsensius Jemadu mengatakan kuota ASN yang diusulkan untuk bekerja dari Bali akan mempertimbangkan kemampuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Lalu, kebijakan ini juga akan mempertimbangkan aturan work from office (WFO) bagi ASN yang hanya 50 persen.

“Kami mengusulkan saat ini kalau kami lihat bahwa work from office itu sekitar 50 persen. Nah, kalau tu bisa dibagi 2, 25 persen yang work from office, 25 persen yang work from Bali dengan memaksimalkan existing budget yang ada,” ucap Vinsensius.

Menurut dia, kebijakan ini akan mendorong pemulihan ekonomi pasca dihantam pandemi covid-19. Pasalnya, jika 25 persen bekerja di Bali, maka otomatis akan meningkatkan tingkat okupansi hotel di wilayah tersebut. “Lagi pula kalau memang benar biaya akomodasi dihitung bulanan katakanlah 3 juta atau 4 juta per bulan, satu kamar untuk akomodasi di Bali, saya kira itu bisa dibuat sedemikian rupa sehingga ASN itu secara bergantian secara bergelombang sampai dengan akhir tahun melakukan work from Bali,” ujar Vinsensius.

Hanya saja, pemerintah masih perlu waktu untuk mengkaji kebijakan itu lebih detail. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan merinci kuota dan jenis pekerjaan apa saja yang bisa bekerja di Bali. Work From Bali diinisiasi oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan untuk memulihkan pariwisata Bali yang terpuruk akibat pandemi Covid-19. Komitmen program Work From Bali dituangkan dalam nota kesepahaman Dukungan Penyediaan Akomodasi untuk Peningkatan Pariwisata The Nusa Dua Bali, Selasa (18/5) lalu.

Pengamat dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan, di bawah Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi untuk bekerja dari Bali (work from Bali/WFB) seolah-olah seperti membiayai ASN untuk jalan-jalan. “Ini ASN bekerja atau jalan-jalan? Akhirnya jadi membiayai ASN jalan-jalan,” ucap Bhima.

Bhima memandang, kebijakan itu tak akan berdampak signifikan untuk mendorong pemulihan ekonomi di Bali. Masalahnya, ekonomi Bali sangat bergantung dengan wisatawan mancanegara (wisman). Menurut Bhima, dampak dari anjloknya turis asing di Bali tak bisa digantikan oleh 25 persen ASN di tujuh kementerian yang bekerja dari Pulau Dewata. Kunci pemulihan Bali adalah pengendalian Covid-19 dan perbaikan mobilitas.

“Dampak ekonomi ke Bali diprediksi kecil. Basis ekonomi di Bali adalah pariwisata, khususnya wisman. Penurunan tajam wisman hingga minus 100 persen secara tahunan per Maret 2021 di pintu Bandara Ngurah Rai tak bisa digantikan semudah itu [dengan kebijakan kewajiban 25 persen ASN bekerja dari Bali],” jelas Bhima.

Lagi pula, Bhima memproyeksi, kebijakan ini justru hanya akan dinikmati oleh ASN sendiri atau berputar di lingkaran pemerintah saja. Sementara pada saat yang sama, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) berpotensi membengkak karena kebijakan ini. Alih-alih memboyong ASN ke Bali, Bhima mengatakan bahwa akan lebih baik jika seluruh alokasi perjalanan dinas pemerintah yang masih tersisa langsung diberikan dalam bentuk bantuan subsidi upah ke pekerja pariwisata atau memberikan bentuk stimulus langsung ke pengusaha yang terdampak. “Itu jauh langsung tepat sasaran,” tambah Bhima.

Masalahnya, Bhima menyebut, acara pemerintah lebih banyak diselenggarakan di hotel bintang tiga ke atas. Jika pun 25 persen ASN bekerja dan menginap di hotel, hanya hotel bintang tiga ke atas yang mendapat ‘jatah’. Sementara hotel bintang tiga ke bawah tak akan terkena dampak. “Sulit mengharapkan UMKM ikut mendapatkan efek belanja perjalanan dinas tersebut. Dampaknya lebih baik disalurkan merata ke seluruh hotel, bukan sekedar hotel yg bintang tiga ke atas,” katanya.

Diwawancara terpisah, Kepala Ekonom BCA, David Sumual berpendapat bahwa rencana 25 persen ASN bekerja dari Bali tak serta merta secara langsung membuat perekonomian menjadi positif sepenuhnya. Tapi, setidaknya rencana ini membantu sedikit memperbaiki perekonomian di Pulau Dewata. “Ide ini cukup baik, untuk dorong ekonomi setempat. Dari segi domestiknya,” ucap David.

Menurut David, 25 persen ASN itu akan mendongkrak pendapatan hotel dan restoran di Bali. Dengan demikian, sektor usaha di Bali kembali bergerak dan potensi pengangguran bisa sedikit teratasi di masa pandemi Covid-19.

“Paling tidak bisa menjadi bantalan ekonomi untuk Bali. Ekonomi Bali sangat terpuruk. Stimulus untuk Bali beda, tidak bisa seperti yang lain karena tidak ada yang datang,” terang David. Kendati demikian, senada dengan Bhima, David juga mengakui bahwa anggaran pemerintah akan membengkak dengan kebijakan ini. Namun, mau tak mau pemerintah harus melakukannya.

“[Anggaran pemerintah] ya memang sekarang harus boros. Kalau tidak dibelanjakan, ekonomi tidak bergerak karena semua menahan, investasi menahan, semua menahan. Jadi harus ada dorongan extraordinary semacam ini,” jelasnya.

Ia memproyeksi, ekonomi Bali masih minus pada kuartal III 2021 atau saat kebijakan ASN bekerja di Bali diberlakukan. Namun, kontraksinya akan membaik dibandingkan dengan kuartal I 2021. “Ini solusi jangka pendek, tapi tergantung berapa lama dan jumlah ASN yang bekerja dari Bali,” ucap David. Sebagai informasi, ekonomi Bali minus 9,85 persen pada kuartal I 2021. Ekonomi Bali terlihat semakin terpuruk dibandingkan dengan kuartal I 2020 yang hanya minus 1,2 persen.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menginisiasi kebijakan work from Bali untuk memulihkan pariwisata Bali yang terpuruk akibat pandemi Covid-19. Komitmen program work from Bali atau WFB dituangkan dalam nota kesepahaman Dukungan Penyediaan Akomodasi untuk Peningkatan Pariwisata The Nusa Dua Bali, Selasa (18/5) lalu.

Menabung Di BRI Uang Nasabah Malah Hilang Tanpa Bekas


Ramlah (50) warga Jalan Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan kehilangan dana di tabungannya sebesar Rp 30 juta. Perempuan berjilbab tersebut sehari-hari bekerja sebagai tukang tambal ban. Ia terlihat menangis saat keluar dari kantor salah satu bank BUMN pada Rabu (19/5/2021). Ia datang ke bank kedua kalinya untuk menanyakan dana Rp 30 juta di tabungannya yang raib.

“Saya sudah dua kali minta penjelasan tapi pihak bank lepas tangan dan tak mau mengembalikan uang saya” kata Ramlah. Kaget saat setor tabungan Ramlah bercerita ia tahu dana di rekeningnya hilang saat hendak menabung pada Kamis (22/4/2021).

Saat itu ia menyeor uang Rp 31 juta. Namun ia heran saat melihat hasil print buku tabungannya karena yang tertera hanya Rp 31 juta. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Padahal ia memiliki tabungan Rp 30 juta hasil dari usaha tambal ban yang ia lakoni selama belasan tahun. “Saya lihat print buku tabungan tidak bertambah yang ada hanya Rp 31 juta padahal seharusnya sudah Rp 61 juta dan selama ini saya tidak pernah menarik uang” kata Ramlah.

Berawal dari Kakak Jadi Tersangka TPPU oleh Dirjen Bea Cukai Ia pun berusaha meminta penjelasan dari pihak bank. Namun ia tak mendapatkan kepastian. Ramlah pun memutuskan untuk melaporkan kasus ke tersebut ke polisi dengan harapan uang hasil jerih payahnya bisa kembali.

“Saya berharap uang saya kembali karena selama ini saya banting tulang tambal ban untuk kumpulkan uang sebanyak itu,” kata Ramlah. Pelaku Ternyata Anak Angkatnya Polisi akan panggil pihak bank Sementara itu Kasubag Humas AKP Mangatas Tambunan membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan polisi masih melakukan penyelidikan dan dalam waktu dekat akan memanggil sejumlah saksi termasuk pihak bank. “Laporan korban telah kami terima dan saat ini penyidik sementara bekerja dan akan memanggil sejumlah saksi termasuk menghadirkan pihak bank di mana korban menabung,” kata Mangatas Tambunan, yang dikonfirmasi pada Kamis (20/5/2021).

Sementara itu hingga berita ini ditulis, pihak bank BUMN yang hendak dikonfirmasi oleh sejumlah awak media terkait dengan hilangnya uang di rekening korban masih belum memberikan klarifikasi atau jawaban.

amlah (50), warga Jalan Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, kini bisa bernapas lega. Pasalnya, uang tabungan sebesar Rp 30 juta hasil kerja keras dari usaha tambal ban selama belasan tahun yang sempat hilang kini sudah dikembalikan pihak Bank BRI. Pihak Bank BRI telah mengembalikan seluruh uang Ramlah ke rekeningnya. “Uang korban sudah kami kembalikan dan sekarang sudah ada di rekening nasabah kami,” ujar Kepala Cabang Bank BRI Sungguminasa Yogi Pramudianto di Mapolres Gowa, Kamis (20/5/2021).

Ramlah mengapresiasi kerja keras dari pihak Polres Gowa yang menindaklanjuti laporannya. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email “Alhamdulillah uang saya sudah kembali. Saya berterima kasih banyak kepada polisi atas bantuannya,” kata Ramlah sambil menitikkan air mata, Kamis (20/5/2021).

Sementara itu, Kepala Unit Tindak Pidana Tertentu (Kanit Tipiter) Satreskrim Polres Gowa Iptu Andi Imran Hamid mengatakan, dengan adanya hal ini, rencananya Ramlah mencabut laporannya. Sementara itu, pihak Bank BRI akan melaporkan kasus yang menimpa Ramlah ke pihak kepolisian. “Pihak bank akan melapor secara resmi guna mengungkap apakah kasus melibatkan orang internal bank atau ada faktor eksternal yang menyebabkan tabungan korban hilang,” kata Iptu Andi Imran Hamid.

Diberitakan sebelumnya, Ramlah (50), warga Jalan Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, hanya bisa meneteskan air mata setelah mengetahui uang Rp 30 juta yang ditabungnya di salah satu bank BUMN hilang, Rabu (19/5/2021). Ramlah menceritakan, awal mula dirinya mengetahui uang di tabungannya raib saat hendak menyetor uang Rp 31 juta pada Kamis (22/4/2021). Ia pun berharap tabungannya akan bertambah. Namun, betapa terkejutnya ia saat melihat hasil print buka tabungannya ternyata uang Rp 30 juta yang ditabung sejak tahun 2017 raib. “Saya lihat print buku tabungan tidak bertambah yang ada hanya Rp 31 juta, padahal seharusnya sudah Rp 61 juta dan selama ini saya tidak pernah menarik uang,” kata Ramlah.

Ramlah mengaku sudah dua kali meminta penjelasan dari pihak bank. Namun, sambungnya, pihak bank lepas tangan. “Saya sudah dua kali minta penjelasan, tapi pihak bank lepas tangan dan tak mau mengembalikan uang saya,” ungkapnya. Ramlah kemudian mendatangi Mapolres Gowa untuk membuat laporan atas peristiwa yang dialaminya. “Saya berharap uang saya kembali karena selama ini saya banting tulang tambal ban untuk kumpulkan uang sebanyak itu,” lirih Ramlah.

Indomaret Maafkan Konsumen Yang Marahi Kasir Tapi Tuntut Pidana Karyawan Yang Minta THR


Produk PT Indomarco Prismatama (Indomaret) terancam diboikot buruh. Hal ini dipicu oleh anggota Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Anwar Bessy yang dijadikan sebagai tersangka karena menuntut Tunjangan Hari Raya (THR) 2020. Kasus ini bermula saat Anwar Bessy menuntut THR 2020 yang tidak dibayar penuh. Presiden FSPMI Riden Hatam Aziz mengatakan akan memboikot produk Indomaret jika anggotanya itu tidak dibebaskan dari tuntutan pidana.

“Kalau nanti manajemen Indomarco tidak merespons tuntutan kami, maka kami akan instruksikan untuk boikot seluruh produk-produk Indomaret di seluruh Indonesia dan saya akan instruksikan untuk melakukan aksi unjuk rasa di seluruh kantor pusat/cabang Indomaret di seluruh Indonesia,” katanya dalam konferensi pers virtual, Minggu (16/5/2021) kemarin.

Indomaret disebut menuntut Anwar Bessy karena telah merusak gypsum kantor saat unjuk rasa bersama ratusan buruh lainnya untuk memperjuangkan THR 2020. Riden mengaku heran kasus yang dinilai ‘sepele’ itu dibawa ke pengadilan saat buruh menuntut THR yang menjadi haknya. “Dia emosional, spontan menggerakkan tangannya, membentur gypsum kantor sampai bolong kurang lebih 20-25 cm. Dengan kejadian itu Anwar Bessy langsung diproses pidana dan sekarang sudah masuk ke pengadilan di Jakarta Utara dan sidangnya dua kali, besok 18 Mei itu sidang yang ketiga,” bebernya.

“Informasi terakhir gypsum yang bolong tadi adalah ruang kantor, sekarang dibongkar artinya ruangan itu sudah tidak dipakai lagi oleh manajemen. Artinya ruangan itu sebetulnya kalau pun saudara Anwar Bessy tidak emosi, itu memang mau dirobohkan,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden KSPI Said Iqbal mempertanyakan peran Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) dalam kasus ini. Pasalnya, sampai saat ini Indomaret disebut belum melunasi THR 2020 yang dibayar 50%. “Menuntut THR malah terancam dihukum penjara karena Indomarco yang aneh menyatakan tidak mampu membayar THR 2020 sebesar 50% saja, sampai hari ini tidak dilunasi kok malah mengajukan tuntutan ancaman pidana penjara. Mana peran Menteri Tenaga Kerja? Kalau cuma gypsum saja kan bisa didamaikan,” tambahnya.

Video orang tua (ortu) marah-marah ke kasir Indomaret mendadak viral. Pemicunya lantaran si anak top up voucher game online senilai Rp 800.000. Orang tua menganggap kasir Indomaret membiarkan saja transaksi itu terjadi. Merespons peristiwa tersebut, Marketing Director PT Indomarco Primatama (Indomaret) Wiwiek Yusuf, pihaknya menerima segala masukan untuk perbaikan pelayanannya ke depan.

Bagaimana kelanjutan persoalan itu?

“Sudah selesai, kemarin dengan pertemuan kekeluargaan. Pas menjelang Idul Fitri,” ujar Managing Director PT Indomarco Prismatama (Indomaret) Wiwiek Yusuf. Sebelumnya, saat video ortu marah-marah tersebut viral H-1 Lebaran, Wiwiek mengatakan pihaknya menerima segala masukan untuk perbaikan pelayanannya ke depan.

“Segala masukan menjadi bahan perbaikan ke depan,” kata Wiwiek saat dimintai konfirmasi detikcom, Rabu (12/5/2021). “Kami prinsipnya memberikan layanan dan menerima masukan pelanggan. Mungkin saja situasi dan kejadian di keluarga bapak membuat bapak tersebut datang ke toko memberikan masukan ke kami,” sambung Wiwiek.

Diberitakan detikcom, ortu yang marahi kasir Indomaret pun sudah meminta maaf. Azhar Efendi, orang tua yang viral karena memarahi kasir Indomaret lantaran membiarkan anaknya top up voucher game online Rp 800 ribu meminta maaf. Dia lantas menjelaskan kenapa dirinya sampai emosi dan marah-marah.

Penjelasan Azhar Efendi ada dalam video permintaan maafnya yang dilihat detikcom, Kamis (13/5/2021). Azhar membacakan pernyataan lewat secarik kertas didampingi perwakilan pihak Indomaret, termasuk kasir pria yang dia marahi di Indomaret Simpang Mayang Perdagangan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Azhar Efendi menyebut dirinya dan pihak Indomaret sepakat menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan. Mereka juga sepakat tidak memperpanjang persoalan ini. “Mohon maaf kepada pihak Indomaret dan semua, atau seluruh pihak yang mungkin tidak berkenan dalam video tersebut. Dengan ini permasalahan dalam video tersebut sudah selesai secara baik dan tidak diperpanjang,” ucapnya.

Pembangunan Bendungan Kering Anti Banjir Jakarta Sedang Dikebut


Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane sedang menyelesaikan pembangunan dua bendungan kering (dry dam) untuk menangkal banjir Jakarta. Keduanya adalah Bendungan Sukamahi dan Bendungan Ciawi di Kabupaten Bogor
Mengutip keterangan tertulis di situs Kementerian PUPR, pembangunan kedua bendungan merupakan bagian dari rencana induk pengendalian banjir (flood control) Jakarta, yang sesuai kontrak kerja akan rampung tahun 2021. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat mengecek proyek Bendungan Ciawi Rabu (5/5/2021) pun optimistis konstruksi Bendungan Ciawi rampung Juli 2021.

“Untuk pembebasan lahan saat ini sudah selesai sehingga konstruksinya bisa selesai dalam waktu dekat,” kata Basuki dikutip dari keterangan tertulis di situs Kementerian PUPR, Sabtu (15/5/2021). Basuki membeberkan tantangan lainnya dalam proyek Bendungan Ciawi selain pembebasan lahan adalah hujan yang kerap terjadi. “Untuk mengatasinya kami selimuti lahan yang masih dikerjakan saat hujan. Saat tidak hujan baru dipadatkan lagi lapis demi lapis,” tutur Basuki.

Dia juga berpesan, setelah Bendungan Ciawi nanti rampung kondisi sekitar bendungan kembali dihijaukan dengan ditanami pohon. Hal ini sebagai konservasi alam pada area sabuk hijau. Sementara itu Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Jarot Widyoko menambahkan pembangunan Bendungan Ciawi merupakan bagian dari rencana induk pengendalian banjir Jakarta.

“Bendungan Ciawi dan Sukamahi sebagai bendungan kering akan mengatur mengalirnya debit air di hulu Sungai Ciliwung sebelum ke Bendung Katulampa dan terus ke Jakarta. Dari titik ini diharapkan dapat mengurangi debit banjir hingga 24%,” tuturnya.

Progres konstruksi Bendungan Ciawi saat ini 71% dan pembebasan lahan 96%. Kontrak pekerjaan Bendungan Ciawi ditandatangani pada 23 November 2016 dengan kontraktor pelaksana PT. Brantas Abipraya dan PT. Sacna. Pembangunannya telah mulai pada 2 Desember 2016. Pengadaan lahan kedua bendungan dilakukan dengan skema dana talangan dimana kontraktor membiayai terlebih dahulu dan nantinya akan dibayarkan melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).

Bendungan Ciawi direncanakan memiliki volume tampung 6.05 juta m3 dan luas genangan 39.40 hektar dengan biaya pembangunan sebesar Rp 798,7 miliar. Bendungan ini didesain untuk mengurangi debit banjir yang masuk ke Jakarta dengan menahan aliran air dari Gunung Gede dan Gunung Pangrango sebelum sampai ke Bendung Katulampa yang kemudian mengalir ke Sungai Ciliwung. Rampungnya pembangunan Bendungan Ciawi akan mereduksi banjir sebesar 111,75 m3 per detik.

Ramalan DKI Jakarta sebagai kota yang akan tenggelam di tahun 2050 muncul lagi. Kini berasal dari laporan Konsultan risiko Verisk Maplecroft, seperti dikutip dari Time, Jumat (14/5/2021). Verisk Maplecroft melaporkan DKI Jakarta sebagai kota yang paling cepat tenggelam. Masih dari laporan tersebut, mencatat dari 100 kota terdapat 99 kota di antaranya berada di Asia, sementara Eropa menjadi rumah bagi 14 dari 20 kota teraman.

Pengamat Tata Kota, Yayat Supriyatna mengatakan ramalan DKI Jakarta sebagai kota yang akan tenggelam bukan pertama kali dilakukan. Menurut dia, sudah banyak para peneliti bahkan dari tanah air pun pernah merilisnya. “Sebetulnya ini sudah lama diramalkan, bahkan kajian peneliti Indonesia pun sudah memperkirakan itu, ada yang bilang 2045, ada yang bilang 2050 potensi kenaikan airnya itu sampai Monas dan sekitarnya,” kata Yayat saat dihubungi.

Dia menyebut rata-rata kajian menyebut, DKI Jakarta sebagai kota yang berisiko cepat tenggelam karena naiknya permukaan laut dan menurunnya permukaan tanah akibat penggunaan air tanah yang sampai saat ini masih dilakukan. Dia menyebut, penggunaan air tanah di wilayah ibu kota masih dilakukan oleh masyarakat hingga gedung-gedung pencakar langit, seperti kantor hingga pusat perbelanjaan.

“Sebetulnya penurunan permukaan tanah dan kenaikan permukaan air laut, pengambilan air tanah mempercepat (Jakarta tenggelam),” ujarnya. Oleh karena itu, dirinya meminta pemerintah pusat dan pemerintah provinsi segera mengambil upaya seperti membangun moratorium pengambilan air tanah dan segera merealisasikan proyek pembangunan tanggul pengaman pantau atau giant sea wall di wilayah Jakarta Utara.

Dia menjelaskan, pemerintah juga harus memiliki skenario untuk pengendalian air tanah di wilayah utara Jakarta. Wilayah tersebut menjadi yang paling rawan tenggelam akibat penggunaan air tanah. “Jadi artinya jangan ada pengambilan air tanah di zona yang sudah kritis, khususnya Jakarta Utara, Jakarta Pusat itu wilayah yang terus menerus mengalami penurunan signifikan,” ungkapnya.

Gojek Keberatan Memberikan Bonus Pada Driver Yang Bekerja Saat Liburan


Ketua Presidium Nasional Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia Igun Wicaksono menyebut lenyapnya bonus untuk driver ojek online (ojol) menjadi alasan banyak dari koleganya yang enggan bekerja pada hari Lebaran tahun ini. Dia menyebut ketiadaan insentif dari perusahaan ojol kepada mitranya itu secara tidak langsung memengaruhi para driver lebih memilih menghabiskan waktu bersama keluarga di hari Idulfitri. Walhasil, banyak penumpang yang kesulitan mendapatkan layanan sejak Kamis (13/5) lalu.

“Jadi semenjak dikurang-kuranginnya bonus jadi menurunkan teman-teman ojol untuk mencari order. Apalagi ini sedang hari raya ya, jadi lebih banyak yang memilih bersama keluarga dibanding narik,” jelasnya. Ia menyebut bonus yang diberikan perusahaan aplikasi ojek online terus dipangkas telah membuat banyak driver yang tidak lagi sesemangat dulu. Igun mengatakan driver mulai kesusahan mendapatkan pendapatan lebih meski berusaha mengejar bonus. Ujung-ujungnya, kata dia, loyalitas mereka pun menurun.

“Artinya perlu effort (usaha) lebih untuk bisa dapat bonus, sedangkan kalau di hari raya ya itu order enggak terlalu banyak. Jadi, narik pun tidak banyak yang tidak bisa dapat bonus,” terangnya. Oleh karena itu, ia mengingatkan kepada perusahaan aplikasi ojol untuk lebih memperhatikan kesejahteraan mitranya. Kalau sudah begini, dampaknya akan mengorbankan layanan ke pelanggan.

Dia memprediksi para driver baru akan kembali bekerja normal pada Senin (17/5) mendatang. Sebagai informasi, banyak penumpang ojek online, khususnya di daerah Jabodetabek, mengalami kesulitan mendapatkan layanan ojol sejak Kamis (13/5).Mengonfirmasi penyataan Garda tersebut, salah satunya ke Senior Vice President Corporate Affairs Gojek Rubi Purnomo. Rudi menegaskan pihaknya berkomitmen menghadirkan solusi dengan mempertemukan pelanggan dengan mitra, termasuk di hari libur nasional dan hari besar keagamaan.

Demi memastikan tersedianya layanan pelanggan pada perayaan Idulfitri, dia menyebut Gojek sejak 11 Mei lalu memberikan program spesial Hari Raya yang menawarkan pendapatan khusus untuk mitra driver yang berniat bekerja di hari raya.

“Gojek juga memiliki program khusus bagi mitra driver, yaitu program Swadaya yang ditujukan untuk memberikan kesempatan kepada mitra driver menambah pendapatan dan mengurangi biaya operasional sehari-hari melalui berbagai inisiatif dan program yang dapat dinikmati oleh mitra driver beserta keluarganya,” jelasnya.

Perusahaan penyedia layanan transportasi via daring, Gojek, buka suara terkait minim driver atau mitra ojek online (ojol) yang menyediakan jasanya selama masa libur hari raya Idulfitri 1442 H. Sebagai informasi, sejak hari raya Idulfitri pada Kamis (13/5), pengguna ojol, terutama di daerah Jakarta dan sekitarnya kesulitan mendapatkan layanan transportasi via online tersebut. Hal itu pun menjadi perbincangan di media-media sosial.

Senior Vice President Corporate Affairs Gojek Rubi Purnomo menyebut pihaknya memahami banyak driver yang ingin menghabiskan waktu bersama keluarga selama perayaan Idulfitri. Oleh karena itu, untuk memastikan tersedianya layanan untuk pelanggan pada perayaan Idulfitri, dia mengatakan Gojek mengeluarkan program Hari Raya sejak 11 Mei 2021 lalu. “Selain program Hari Raya tersebut yang merupakan program pendapatan khusus berdasarkan kondisi ketersediaan supply dan demand saat ini, Gojek juga telah memiliki program khusus bagi mitra driver yaitu program Swadaya,” katanya.

“Program Swadaya memberikan kesempatan kepada mitra driver menambah pendapatan dan mengurangi biaya operasional sehari-hari melalui berbagai inisiatif dan program yang dapat dinikmati oleh mitra driver beserta keluarganya,” imbuhnya tanpa membeberkan lebih lugas manfaat dari program tersebut bagi mitra ojol.

Secara terpisah, Ketua Presidium Nasional Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia Igun Wicaksono mengaku lenyapnya bonus untuk driver ojol menjadi alasan banyaknya koleganya yang enggan bekerja pada hari Lebaran tahun ini. “Jadi semenjak dikurang-kuranginnya bonus jadi menurunkan temen-temen ojol untuk mencari order. Apalagi ini sedang hari raya ya, jadi lebih banyak yang memilih bersama keluarga dibanding narik,” tuturnya.

Menurut Igun bonus yang diberikan perusahaan aplikasi ojek online terus dipangkas secara langsung telah membuat banyak driver yang tidak lagi sesemangat dulu. Ujung-ujungnya, kata dia, loyalitas mereka pun menurun. “Artinya perlu effort (usaha) lebih untuk bisa dapat bonus, sedangkan kalau di hari raya ya itu order enggak terlalu banyak. Jadi, narik pun tidak banyak yang tidak bisa dapat bonus,” kata dia.

Oleh karena itu, ia mengingatkan kepada perusahaan aplikasi ojol untuk lebih memperhatikan kesejahteraan mitranya. Kalau begini, dampaknya akan mengarah ke layanan ke pelanggan. Dia memprediksikan para driver baru akan kembali bekerja normal pada Senin (17/5) mendatang.

Gubernur Anies Baswedan Marah Besar Karena Tidak Mampu Kendalian Pegawai Negeri Sipil PNS DKI


Sebanyak 239 ASN Pemprov DKI kena marah Gubernur Anies Baswedan gegara seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama atau eselon II. Pemprov DKI pun menjelaskan alasan anak buah Anies itu tak mematuhi instruksi. “Ada beberapa yang kita tanyakan alasannya sakit, belum siap dokumennya, dan lain-lain,” kata ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi DKI Jakarta, Maria Qibtya, kepada wartawan, Senin (10/5/2021).

Maria mengatakan sanksi untuk masalah ratusan ASN mengabaikan instruksi ini masih dibahas. “Terkait disiplin ada aturan tersendiri PP 53/2010, namun terkait sanksi untuk masalah ini masih dalam bahasan tim,” jelas Maria. Maria mengatakan instruksi tersebut sifatnya wajib dilaksanakan. Dia menyebut ada 17 jabatan eselon 2 yang dilelang.

“Jadi mestinya yang memenuhi syarat wajib mendaftar. Ada 17 jabatan eselon 2 yang dilelang. Diminta semua yang memenuhi syarat untuk mendaftar. Nah ini 239 tidak mendaftar,” katanya.

Sebelumnya, Anies merasa malu lantaran ada instruksi yang tak dilaksanakan. Anies mengumpulkan anak buahnya yang bermasalah di lapangan Balai Kota. “kita, saya dan Anda berseragam, membawa perintah konstitusi di dalam sebuah birokrasi. Ketaatan terhadap perintah menjadi penting dan bila perintah tak bisa dilaksanakan maka laporkan tak bisa dilaksanakan, bukan diam berharap tak jadi masalah. Ini masalah. Ini masalah bapak, ibu. Dan yang dikumpulkan di sini yang bermasalah,” kata Anies.

Anies meminta kepada jajarannya agar seluruh instruksi dijalankan dengan baik. Anies sudah meminta inspektorat DKI untuk membuat daftar nama ASN yang bekerja tanpa memperhatikan instruksi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan marah ada instruksi yang tak dijalankan oleh pegawainya di Balai Kota. ASN yang tak mematuhi instruksi itu dikumpulkan Anies di lapangan. Awalnya Anies menyinggung soal adanya instruksi Sekda DKI soal pendaftaran seleksi terbuka jabatan tinggi pratama atau eselon II. Dari catatan administrasi diketahui ada 239 ASN yang memenuhi syarat. Namun, Anies menyebut ASN yang memenuhi syarat itu tidak mendaftarkan diri dalam seleksi terbuka itu.

“Kita, saya dan Anda berseragam, membawa perintah konstitusi di dalam sebuah birokrasi. Ketaatan terhadap perintah menjadi penting dan bila perintah tak bisa dilaksanakan maka laporkan tak bisa dilaksanakan, bukan diam berharap tak jadi masalah. Ini masalah. Ini masalah, Bapak-Ibu. Dan yang dikumpulkan di sini yang bermasalah,” kata Anies di depan Blok G Balai Kota, Jakarta, Senin (10/5/2021).

“Malu sesungguhnya kita, saya ingin sampaikan, malu sesungguhnya, malu kenapa ada instruksi tak dilaksanakan. Siang hari ini pesan untuk semua bahwa setiap ada instruksi harus dilaksanakan. Bukan dilewatkan, yang berkumpul di sini yang melewatkan, beruntung Bapak-Ibu pakai masker, tak terlihat wajahnya, coba kalau difoto Bapak-Ibu wajah Bapak-Ibu terekam sebagai pribadi yang tak jalankan instruksi,” sambung Anies.

Anies menegaskan agar seluruh instruksi yang diberikan segera dilaksanakan. Anies meminta para ASN memahami instruksi yang diberikan. “Jadi ini bukan jadi eselon dua, ikut pansel, ini soal perintah dilaksanakan atau tidak dilaksanakan. Karena itu, hari ini saya ingatkan kita berada dalam organisasi dan organisasi ini punya tata cara dan organisasi ini bekerja mengikuti prosedur dan semua perintah dipahami dilaksanakan, dilaporkan. Pahami laksanakan dengan baik, laporkan, tapi tak boleh instruksi diabaikan,” ujarnya.

Anies sudah meminta inspektorat membuat daftar para ASN yang bekerja tanpa memerhatikan instruksi. Anies mengingatkan lagi pentingnya budaya disiplin. “Kalau instruksi diabaikan sekali, dua kali, tiga kali, itu jadi kebiasaan mengabaikan instruksi, jadi budaya mengabaikan instruksi. Bila instruksi dilaksanakan, maka budayanya disiplin melaksanakan instruksi. Perhatikan, camkan, laksanakan semua instruksi dengan baik, laporkan pelaksanaannya dengan baik, tolong dicamkan jadi pelajaran dan jangan diulang,” kata Anies.

Guru Honorer Sukabumi Yang Lumpuh Sehabis Vaksinasi Ternyata Mengidap Guillain Barre Syndrome


Guru honorer asal Sukabumi dilaporkan mengalami kelumpuhan dan gangguan penglihatan usai vaksinasi COVID-19 tahap kedua. Ketua Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Prof Hindra Irawan Satari mengatakan hasil investigasi menunjukkan guru Susan mengidap guillain barre syndrome (GBS).
“Diagnosis dari DPJP RSHS: guillain barre syndrome,” katanya.

Prof Hindra menerangkan kondisi GBS yang dialami guru Susan tidak terkait dengan vaksin COVID-19. Tidak cukup bukti untuk menunjukkan adanya keterkaitan KIPI dengan imunisasi yang diberikan. Dikutip dari laman CDC, sindrom Guillain-Barre (GBS) adalah kelainan langka di mana sistem kekebalan tubuh merusak sel saraf, menyebabkan kelemahan otot dan terkadang kelumpuhan. Meskipun penyebabnya tidak sepenuhnya dipahami, sindrom ini sering kali terjadi setelah infeksi virus atau bakteri.

Kelemahan dan kesemutan biasanya merupakan gejala pertama.

Sensasi ini bisa menyebar dengan cepat, akhirnya melumpuhkan seluruh tubuh. Dalam bentuk yang paling parah, sindrom Guillain-Barre adalah keadaan darurat medis. Kebanyakan orang dengan kondisi tersebut harus dirawat di rumah sakit untuk menerima perawatan.

Belum ada obat yang diketahui untuk sindrom Guillain-Barre, tetapi beberapa perawatan dapat meredakan gejala dan mengurangi durasi penyakit. Meskipun kebanyakan orang sembuh dari sindrom Guillain-Barre, angka kematiannya adalah 4-7 persen. Antara 60-80 persen pengidapnya mampu berjalan dalam enam bulan. Pasien mungkin mengalami efek yang menetap, seperti kelemahan, mati rasa atau kelelahan.

Pernah dikaitkan dengan vaksin

Di masa lalu, vaksinasi (terutama vaksin flu yang digunakan di AS selama wabah flu babi tahun 1976) dikaitkan dengan peningkatan risiko sindrom Guillain-Barré. Tetapi penelitian menemukan kecil kemungkinan bisa terkena kondisi ini setelah vaksinasi.

Untuk mempelajari apakah vaksin baru menyebabkan GBS, CDC biasanya akan membandingkan tingkat kejadian GBS pada populasi biasa dengan tingkat GBS yang diamati pada orang usai vaksinasi. Ini membantu untuk menentukan apakah suatu vaksin dapat menyebabkan lebih banyak kasus.

Hindra menerangkan dari hasil diagnosa dokter penanggung jawab pasien (DPJP), Susan mengalami guillain barre syndrome. Kondisi tersebut merupakan penyakit saraf. “Diagnosis dari DPJP RSHS: guillain barre syndrome,” katanya. Sebelumnya, Pengurus Besar (PB) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) meminta negara untuk hadir dalam kasus guru Susan yang mengalami kelumpuhan dan gangguan penglihatan usai vaksinasi COVID-19 tahap dua.

Hal ini diungkap Dudung Nurullah Koswara, Ketua PB PGRI yang mengatakan sebagai guru honorer Susan sudah menjalankan program pemerintah dengan mengikuti vaksinasi tahap satu dan dua. “Bu Susan ini sudah mengikuti program pemerintah, vaksin kesatu dan kedua artinya dia aparatur pendidikan walaupun belum ASN dia melayani masyarakat dia sudah mengikuti program pemerintah dia tidak nyinyir dia vaksin satu ikut vaksin dua ikut setelah vaksin kedua dia sakit,” ungkap Dudung kepada detikcom, Sabtu (1/5/2021).

Kehadiran negara dijelaskan Dudung sangat diperlukan untuk memberikan jaminan perlindungan kepada Susan. “Maka negara harus hadir, memberikan jaminan perlindungan secara psikologis secara finansial dan secara masa depan bu Susan,” jelasnya. Sebagai seorang guru, Dudung juga menilai peranan Susan amatlah penting sebagaimana guru-guru lainnya di Indonesia. Guru adalah salah satu pertahanan negara.

“Guru adalah pertahanan negara melalui proses pencetakan SDM jadi guru ini strategis semua mulai dari guru, wartawan, masyarakat siapapun yang menggiring kepada dunia edukasi sesungguhnya sudah menularkan kekuatan pertahanan negara melalui sumberdaya manusia. Jadi untuk guru secara makro mudah-mudahan pemerintah lebih memperhatikan lagi terutama guru-guru honorer kemudian secara kasuistis Bu susan di jamin terutama oleh pemerintah . Pemerintah mana? Terutama pemerintah terdekat, Pemkab Sukabumi yang lebih spesifik lagi dinas kesehatan kabupaten Sukabumi harus sangat melindungi,” pungkas Dudung.

Apartemen Baru Dikawasan Bintaro


Bintaro Park View Apartemen siap huni di Jakarta Selatan memberikan PROMO harga diskon menarik dengan + FREE PPN 10% dan unit sudah FULL FURNISH. Apartemen Bintaro ParkView dijual dengan harga mulai dari Rp. 393 juta untuk tipe studio dan Rp. 647 jutaan untuk tipe 2BR-A setelah diskon 5% dan gratis PPN 10%.

Bintaro Park View menawarkan kelebihan tersendiri untuk dijadikan investasi apartemen baru di Selatan Jakarta tahun 2021 dengan Lokasi strategis di Selatan Jakarta serta berjarak hanya 14 menit dari SCBD TB Simpatupang dimana terdapat berbagai perkantoran multinasional, dan 20 menit dari mall Pondok Indah Jakarta Selatan. Dikembangkan oleh developer terpercaya sejak 1983 yaitu Duta Putra Land. Unit apartemen siap huni darn FULLY FURNISH. Bisa langsung ditempati ataupun disewakan. Mudah disewakan mengingat lokasi strategis dekat dengan SCBD TB Simatupang dan berbagai internasional school. Cara bayar flexible dengan pilihan cash keras, 12x bertahap atau KPA. Bonus smart door lock system.

Furniture Untuk Tipe Studio

  • 1 Lemari Pakaian 2 pintu
  • 1 Tempat Tidur Queen Size 160 x 200
  • 1 Mattress 160 x 200 + Bantal Guling
  • 1 Set Meja Makan + 2 Kursi
  • 1 Meja Samping
  • 1 Lemari Dapur Atas & Bawah
  • 1 Kompor Gas 2 Tungku – Azalea by Tecnogas
  • 1 Air Conditioner 3/4 PK -MIDEA
  • 1 Water Heater 15 liter – Azalea by Tecnogas
  • 1 TV 32 Inch 1 Lemari Pakaian 2 pintu

Furniture Untuk Tipe 2BR

  • 1 Tempat Tidur Queen Size 160 x 200
  • 1 Mattress 160 x 200 + Bantal Guling
  • 1 Tempat Tidur Single Size 100 x 200
  • 1 Mattress 100 x 200 + Bantal Guling
  • 1 Set Meja Makan + 4 Kursi
  • 1 Sofa 2 Seat + Meja
  • 1 Meja Samping
  • 1 Lemari Dapur Atas & Bawah
  • 1 Kompor Gas – 2 Tungku – Azalea by Tecnogas
  • 3 Air Conditioner 3/4 PK – 2 unit, 1/2 PK – 1 unit -MIDEA
  • 1 Water Heater 15 liter – Azalea by Tecnogas
  • 1 TV 40 Inch

Fasilitas Apartemen Bintaro Park View. Berbicara mengenai fasilitas, apartemen Bintaro ParkView sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas lengkap bagi penghuninya. Sebut saja seperti:

  • One access security gate dan 24 hours CCTV
  • Leisure park + children playground
  • Piano park
  • Outdoor gym
  • Zen garden
  • Fitness room
  • Function room
  • Kios dan food court
  • Swimming pool dengan daybeds.
  • Outdoor sitting space dan kids pool.
  • Convenience store

Lokasi Apartemen Bintaro Park View. Lokasi apartemen Bintaro ParkView di Jakarta Selatan, dimana dekat dengan berbagai fasilitas pendukung yang sangat lengkap. Sebut saja seperti:

Pendidikan: Jakarta Internasional School (JIS), Perguruan Henricus Don Bosco Pondok Indah, BPK Penabur, Universitas Prasetiya Mulya, Universitas Pembangunan Jaya, Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti.
Perbelanjaan: Gandaria City, Bintaro Jaya Xchange, Pondok Indah Mall, Mitra 10, Ace Hardware
Rumah sakit: RS Pondok Indah, RS dr Suyoto, RS PI Bintaro Jaya, RS Premier Bintaro, RSUP Fatmawati .
Golf Course Pondok Indah.

Jika anda sedang mencari apartemen baru di Jakarta Selatan dengan budget harga dibawah Rp. 400 jutaan* dengan unit sudah FULL Furnished dan siap huni, coba hubungi sales apartemen Bintaro ParkView untuk sekarang juga. Dapatkan PROMO DISKON HARGA dan Gratis PPN10% sekarang juga !

Lurah Kayu Putih Minta Tajkil Ke Pengusaha Atas Instruksi Pemprov DKI Pimpinan Anies Baswedan


Beredar surat edaran Lurah Kayu Putih, Jakarta Timur (Jaktim) yang meminta pengusaha sekitar untuk menyediakan tajkil untuk warga. Lurah menegaskan edaran itu tidak bersifat paksaan. Dalam edaran itu, perusahaan retail dapat menyediakan 150 boks makanan ke warga kurang mampu setiap hari. Edaran ini juga ramai disebarkan di WhatsApp group (WAG).

Lurah Kayu Putih Artika Ristiana mengatakan surat itu sesuai Instruksi Sekretaris Daerah (Insekda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta Nomor 40 Tahun 2021 tentang rangkaian kegiatan Ramadhan 1442H/2021 di provinsi DKI Jakarta. Program itu adalah kolaborasi sosial pangan.

“(Ini tentang) kolaborasi Ramadhan. Surat (perusahaan menyediakan takjil) ini dibuat sesuai Insekda No 40/2021 tentang Rangkaian Kegiatan Ramadan 1442 H di Provinsi DKI Jakarta, salah satunya adalah Kolaborasi Sosial Berskala Besar Pangan (KSBB Pangan),” kata Artika saat dihubungi, Minggu (2/5/2021).

Kelurahan Kayu Putih, kata dia, menindaklanjuti Insekda Nomor 40 Tahun 2021 ini dengan melakukan rapat bersama stakeholder terkait. Setelah dilakukan rapat, surat itu diedarkan ke para perusahaan. “Kemudian memang jumlah (150 boks makanan) itu, jumlah itu sesuai dengan yang disampaikan tingkat pimpinan juga. Jadi bukan saya menetapkan jumlahnya segitu, nggak. Itu memang dari provinsi kemudian kita sampaikan,” tambahnya.

Lurah kayu Putih itu menyebut penyediaan takjil ini benar-benar ditujukan ke warga kurang mampu. Kegiatan pembagian takjil ini, sambungnya, dilakukan seluruh kelurahan di DKI Jakarta. “Kegiatan kolaborasi Ramadhan seperti apa sih? Kegiatan kolaborasi Ramadhan adalah kegiatan kelurahan bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan di tempat di mana kita berada untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Kegiatannya berupa apa? Yaitu berupa berbagi menu buka puasa dengan warga sekitar, khususnya di tempat kumuh dan miskin di wilayah yang saya pimpin, kayak gitu.

“Terus jadi itu nggak hanya kepada Superindo saja, saya juga (edarkan) kepada semua perusahaan. Dan ini tidak hanya di Kayu Putih, ini kegiatan kolaborasi Ramadhan, dilaksanakan oleh seluruh kelurahan di wilayah DKI Jakarta, semuanya. Ada Insekda-nya Nomor 40 Tahun 2021,” kata Artika.

Artika menegaskan kegiatan ini bukanlah paksaan. Edaran itu, katanya hanya sebatas imbauan. “Oh nggak (paksaan) dong. Ini kan berupa ajakan dan imbauan. Jadi nggak ada unsur paksaan,” kata Artika. Artika juga mengklaim pengusaha tak keberatan dengan surat edaran itu. Malah, menurut Artika, perusahaan dan toko retail di Kayu Putih antusias ikuti program ini. Artika memberikan foto dokumentasi kegiatan pemberian takjil dari salah satu perusahaan pada Minggu (26/4). Terlihat, ada puluhan makanan box yang diterima Kelurahan Kayu Putih.

“(Makanan boks) ini (merupakan) support dari toko buah All Fresh yang begitu antusias dengan giat kolaborasi Ramadhan,” ujar Artika.

Perusahaan Sediakan Takjil Tak Hanya di Kayu Putih, tapi Se-Jakarta

Camat Pulo Gadung, Bambang Pangestu, angkat bicara mengenai surat edaran perusahaan diminta untuk membagikan takjil ke warga itu. Bambang menekankan kegiatan itu adalah program se-Provinsi DKI Jakarta.

“Iya jadi (kegiatan itu) tepatnya berupa imbauan atau ajakan. Yang pertama kita itu melaksanakan kegiatan sosial berskala besar (KSBB). Yang pertama itu. Yang kedua kita memiliki tujuan untuk membangkitkan ekonomi masyarakat,” kata Bambang, saat dihubungi, Minggu (2/5). Kegiatan ini, kata Bambang, dilakukan bukan hanya di Kelurahan Kayu Putih, melainkan semua kelurahan di DKI Jakarta. Bambang mengatakan kegiatan ini dilakukan selama bulan Ramadhan.

“Ya jadi sekali lagi, ini kegiatan sosial berskala besar. Kita mengajak memang pada pengusaha ataupun pada warga yang mampu untuk berkolaborasi. Jadi kolaborasi, KSBB itu adalah kolaborasi sosial berskala besar. Jadi kami mengajak kepada pengusaha atau warga yang mampu untuk menyediakan makan bagi warga yang tidak mampu, dan kami tidak, ini hanya berupa ajakan atau imbauan. Bukan berupa paksaan. Bagi perusahaan yang mungkin keberatan dan sebagainya, itu nggak ada masalah bagi kita,” jelasnya.

Dia pun menerangkan soal perusahaan yang diminta menyediakan takjil sebanyak 150 boks makanan. Bambang menyebut perusahaan tidak diminta untuk menyediakan 150 boks makanan. Bambang menjelaskan tiap kelurahan diharapkan dapat menerima 150 boks makanan dari KSBB ini. Takjil yang diterima ini, lanjutnya, nantinya akan dibagikan ke warga yang kurang mampu.

“Ada juga yang memang (perusahaan/warga mampu) tidak bersedia (memberikan takjil ke warga setempat). Ada juga tadi yang saya bilang, dia hanya menyumbang nasi 10 kotak, nasi kotak gitu, takjil, ya kita jalankan. Kita laksanakan gitu. Jadi memang kita, kita itu satu kelurahan itu 150 per hari, ya. Jadi bukan 1 perusahaan yang (menyediakan) 150 (boks makanan) per hari, atau bukan perorangan. Bukan, bukan (1 perusahaan 150 boks makanan). Targetnya kita 150 itu per hari, per kelurahan,” tambahnya.

“Iya setiap hari kita (selama bulan puasa melaksanakan kegiatan ini). Kan biasanya mulai jam-jam 16.00 WIB nanti kita turun ke bawah, ke kantong-kantong kemiskinan lah. Atau kantong-kantong yang memang mereka, warga yang nggak mampu. Kalau di Kayu Putih seperti di Pulo Nangka, Kampung Pedongkelan, di RW 7, itu kan masih banyak masyarakat yang kehidupannya menengah ke bawah,” ucap Bambang.